Rabu, 14 Desember 2011

SEJARAH BERDIRINYA ASEAN

ASEAN adalah kepanjangan dari Association of South East Asia Nations. ASEAN disebut juga sebagai Perbara yang merupakan singkatan dari Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara. Gedung sekretarian ASEAN berada di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Indonesia. ASEAN didirikan tanggal 8 Agustus 1967 di Bangkok. Organisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan pengembangan kebudayaan negara-negara anggotanya, serta memajukan perdamaian di tingkat regionalnya. Negara-negara anggota ASEAN mengadakan rapat umum pada setiap bulan November. ASEAN diprakarsai oleh 5 menteri luar negeri dari wilayah Asia Tenggara, yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina dan Singapura :

  1. Perwakilan Indonesia : Adam Malik
  2. Perwakilan Malaysia : Tun Abdul Razak
  3. Perwakilan Thailand : Thanat Koman
  4. Perwakilan Filipina : Narcisco Ramos
  5. Perwakilan Singapura : S. Rajaratnam

Dengan adanya kerjasama ASEAN ini ditandatanganilah kerjasama deklarasi bangkok sebagai bentuk dari pengakuan akan adanya kerjasama di wilayah ASEAN yang berisikan sebagai berikut :
  • Mempercepat pertumubuhan ekonomi, kemajuan sosial dan perkembangan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara
  • Meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional
  • Meningkatkan kerjasama dan saling membantu untuk kepentingan bersama dalam bidang ekonomi, sosial, teknik,ilmu pengetahuan, dan administrasi
  • Memelihara kerjasama yang erat di tengah - tengah organisasi regional dan internasional yang ada
  • Meningkatkan kerjasama untuk memajukan pendidikan, latihan, dan penelitian di kawasan Asia Tenggara

Sedangkan terdapat negara-negara lain yang bergabung kemudian ke dalam ASEAN sehingga total menjadi 10 negara, yaitu :
  1. Brunei Darussalam tangal 7 Januari 1984
  2. Vietnam tangal 28 Juli 1995
  3. Myanmar tangal 23 Juli 1997
  4. Laos tangal 23 Juli 1997
  5. Kamboja tangal 16 Desember 1998


Adapun prinsip-prinsip utama di dalam kerangka kerjasama ASEAN sebagai berikut :
  • Prinsip-prinsip utama ASEAN digariskan seperti berikut:
    Menghormati kemerdekaan, kedaulatan, kesamaan, integritas wilayah nasional, dan identitas nasional setiap negara
  • Hak untuk setiap negara untuk memimpin kehadiran nasional bebas daripada campur tangan, subversif atau koersi pihak luar
  • Tidak mencampuri urusan dalam negeri sesama negara anggota
  • Penyelesaian perbedaan atau perdebatan dengan damai
  • Menolak penggunaan kekuatan yang mematikan
  • Kerjasama efektif antara anggota

     LAMBANG ASEAN

ASEAN juga memiliki logo sebagai bentuk dan lambang dari adanya kerjasama tersebut. Logo ASEAN membawa arti ASEAN yang stabil, aman, bersatu dan dinamik. Warna logo ada 4 yaitu biru, merah, putih dan kuning. Warna tersebut merupakan warna utama lambang negara-negara ASEAN. Warna biru melambangkan keamanan dan kestabilan. Merah bermaksud semangat dan dinamisme sedangkan putih menunjukkan ketulenan dan kuning melambangkan kemakmuran. Sepuluh tangkai padi melambangkan cita-cita pelopor pembentuk ASEAN di Asia Tenggara, yaitu bersatu dan bersahabat. Bulatan melambangkan kesatuan ASEAN.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar